Ayat Ayat Cinta...

Jakarta-RuangFilm, Setelah sempat tertunda beberapa waktu karena berbagai kendala, akhirnya film ke 3 produksi MD Entertaintment bertajuk “Ayat – Ayat Cinta”segera diproduksi. Filmnya sendiri merupakan sebuah hasil adaptasi dari novel Islami populer karya Habiburrachman El Shirazi yang berjudul sama.
“Ini seharusnya menjadi film (layar lebar) pertama MD Pictures, tapi karena kita ingin hasilnya benar-benar perfect maka prosesnya jadi tertunda,”. Hal tersebut diungkapkan oleh Manooj Punjabi selaku produser film ini pada Selasa (14/8) dalam acara selamatan untuk memulai syuting film “Ayat-Ayat Cinta” di gedung MD Entertainment, Tanah Abang, Jakarta Pusat
Film “Ayat-Ayat Cinta” bercerita mengenai seorang anak laki-laki yang bernama Fachri (Fedi Nuril) yang mempunyai tujuan hidup hanya satu, yaitu belajar. Hal tersebut ia jalankan karena nerupakan amanat dari orang tuanya. Akhirnya ia pun hijrah dari Jombang di Jawa Timur ke Kairo Mesir untuk sekolah.
Karena Fachri adalah seorang anak yang lugu dan sangat taat, pada akhirnya menjadi magnet bagi perempuan-perempuan di sekitarnya. Diantaranya adalah tetangganya Maria dan Nora, teman satu kampusnya Nurul, dan juga untuk tokoh Aisyah yang diperankan Rianti Cartwright, seorang wanita turki yang akan belajar agama islam, dan ketika bertemu dengan Fachri ia merasa bisa belajar bersama, yang akhirnya dia nikahi.
Dan pada saat Fachri memutuskan untuk menikah dengan Aisyah, tiga perempuan lainnya menjadi patah hati, dan mereka pun melakukan cara masing-masing untuk mengatasi patah hati itu, ada yang memfitnah, ada yang menangis meraung-raung untuk meminta dan rela untuk dipoligami, ada juga yang menyikapinya dengan sakit.
Film ini akan dibintangi oleh Fedi Nuril yang berperan sebagai Fahri serta Rianti Cartwright yang pada saat-saat terakhir pemilihan pemeran terpilih sebagai Aisyah. Selain itu ada Carissa Putri sebagai Maria, Melani Putria sebagai Nurul, Zaskia Adia Mecca sebagai Nora, dan juga turut meramaikan artis-artis senior diantaranya, Marini Burhan sebagai Ibu dari Maria, Ratih Sanggarwati sebagai Ustadzah Maimunah.
Posisi sutradara dipercayakan kepada Hanung Bramantyo yang sebelumnya banyak menggarap film-film bergenre drama komedi dan horor (“Brownies”, “Lentera Merah”, “Jomblo”, “Kamulah Satu-Satunya”) Sedangkan penulisan skenario ditulis oleh pasangan suami istri Salman Aristo dan Ginatri S. Noer.
Rencananya, film ini akan memulai Syuting pada 19 Agustus dengan mengambil tempat di Jakarta, Semarang, dan Mesir. (Agung)